PENGENALAN C++
C++ adalah salah satu bahasa
pemrograman yang banyak dipelajari untuk kepentingan pembelajaran di sekolah
atau untuk kepentingan pembelajaran. C++ merupakan perkembangan lanjutan dari
bahasa C. C++ mempunyai tambahan fitur untuk meningkatkan kualitas dari bahasa
C serta kemampuan untuk pemrograman berorientasi objek (Objek Oriented
Programing),
Jika anda ingin
mempelajari bahasa C++, ada 2 syarat penting yang wajib anda penuhi yaitu
komputer PC / laptop dan editor untuk
membuat programnya. Editor yang akan kita gunakan kali ini adalah turbo pascal
4.5 . C++ sendiri di perkenalkan oleh Bjarne Stoustrup pada tahun 1980-an, yang
dikembangkan dari bahasa C yang telah diperkenalkan oleh Dennis Ritchie pada
tahun pada tahun 1972. C++ sendiri merupakan bahasa pemrograman yang “case
sensitive” yang berarti membedakan huruf besar dan huruf kecil, sehingga
penulisannya dilanjutkan menggunakan huruf kecil semua, kecuali dalam proses
percetakan yang berupa string.
Berikut bentuk umum
struktur C++ :
#include
<file-header>
deklrasi-variabel-global;
void
main()
{
deklarasi-variabel-lokal;
statement;
}
Keterangan
Penulisan struktur C++ harus
menggunakan huruf kecil semua.
#includeadalah pre-prosesor yang
tersedia pada C++ dan selalu dijalankan terlebih dahulu saat kompilasi.
Contoh : #include <file-header>
File-header merupakan
perpustakaan atau library yang terdapat diantaranya adalah iostream.h, conio.h, stdio.h, dan math.h
a. iostream.h berfungsi untuk mengenali cout dan cin.
Cout [dibaca: C out] adalah sebuah objek pernyataan dalam C++ yang digunakan untuk menampilkan atau mencetak data pada layar dan selalu di akhiri tanda ( ; ). Sedangkan cin [dibaca: C in] adalah sebuah objek pernyataan untuk memasukkan atau menginputkan data pada layar dan di akhiri dengan tanda (;).
b. conio.h berfungsi untuk mengenali getchar, getch, getche, clrscr().
File header ini merupakan singkatan dari Console Input and Output dan digunakan untuk membuat teks antarmuka pengguna. Contoh perintah : getchar, getch, getche, clrscr().
c. stdio.h berfungsi untuk mengenali scanf, gets, printf, puts, putchar.
File header ini merupakan singkatan dari standar input output. Jadi sudah jelas kalau perintah yang ada dijadikan sebagai standar input dan output. Contoh perintah :scanf, gets, printf, puts, putchar.
d. math.h berfungsi untuk mengenali sqrt(), po(), log10(), sin().File header ini mengandung beberapa fungsi yang berhubungan dengan matematika. Contoh fungsi : sqrt(), po(), log10(), sin().
clrscr()
Pernyataan clrscr() digunakan
untuk membersihkan layar. Jika menggunakan pernyataan tersebut, maka baris
berikut perlu disertakan :
void main() dari kata “void” (kosong), “main” (utama), dan “()”
(fungsi). Jadi void main() adalah fungsi utama dalam program yang mengembalikkan ke kosong.
<< adalah operator penghubung antara stream dengan kalimat,
karena kita akan mencetak kalimat ke layar. Sedangkan >> adalah operator yang ditujukan pada data karena kita akan
menginputkan data ke layar.
// adalah operator komentar.
endl [baca: end line] adalah fungsi yang digunakan untuk pindah
baris.
Variabel global merupakan variabel yang dapat digunakan untuk semua fungsi.
Variabel global ini juga dapat digunakan jika ada variabel yang digunakan pada
beberapa fungsi. Hal ini bertujuan untuk menghemat penulisan, karena tidak
perlu lagi berkali-kali menuliskan variabel yang sama pada beberapa
fungsi/prosedure.
Variabel lokal
merupakan variabel yang hanya dapat digunakan unutk satu fungsi saja. Variabel
lokal ini hanya dikenal oleh fungsi tempat variabel tersebut dideklarasikan dan
tidak ada inisialisasi secara otomatis (saat variabel dibuat, nilainya tidak
menentu).
CONTOH PROGRAM
#include <iostream.h>
void
main()
{
cout<<”apapun yang
diinputkan, itulah yang akan tampil ”;
}
A. VARIABEL
Variabel
adalah suatu tempat menampung data atau nilai yang dapat berubah-ubah selama
proses program.
Dalam
pemberian nama variabel, mempunyai syarat-syarat penulisan antara lain;
·
Tidak boleh menggunakan spasi (contoh : nama saya) dan dapat
menggunakan tanda garis bawah (_) sebagai penghubung (contoh : nama_saya).
·
Harus di awali dengan huruf.
·
Tidak boleh menggunakan karakter khusus kecuali tanda (_).
·
Sebaiknya tidak terlalu panjang max 64 karakter.
·
Memiliki type data.
·
Diakhiri dengan tanda (;).
·
Tidak sensitive case.
·
Setiap variabel dipisahkan dengan tanda (,).
·
Tidak boleh menggunakan keyword (kata kunci) yang terdapat dalam
program C++ (contoh : int).
B. KONSTANTA
Kostanta
merupakan sebuah pendeklarasian tempat menampung nilai yang sifatnya tetap
(tidak dapat diubah-ubah). Bentuk penulisannya dapat menggunakan keyword const
atau dengan menggunakan preprcessor #define.
Cara penulisan konstanta sama seperti syarat penulisan variabel.
C. TIPE DATA
Berikut
contoh tipe data dalam pemrograman C++
Tipe Data
|
Ukuran Memori
|
Jangkauan Nilai
|
Jumlah
Digit
|
Char
|
1 Byte
|
1 karakter
|
|
Int
|
2 Byte
|
-32768 s.d 32767
|
|
Short
|
2 Byte
|
-128 s.d 127
|
|
Long
|
4 Byte
|
-2,147,435,648
s.d 2,147,425,647
|
|
Float
|
4 Byte
|
3.4x10^-38 s.d
3.4x10^+38
|
5 - 7
|
Double
|
8 Byte
|
1.7x10^-308 s.d
1.7x10^+308
|
15 – 16
|
Long Double
|
10 Byte
|
3.4x10^-4932 s.d
1.1x10^+4932
|
19
|
C++ tidak mengenal type data string.
Untuk itu dalam pendeklarasian vraibel dengan type data string (lebih dari satu
karakter), bisa dilakukan dengan cara sebagai berikut :
Char
nama_variabel[jumlah_jangkauan];
Setiap tipe data
(int, short, long,float, double, long double) memiliki jangkauan masing-masing
dan apa bila penginputan nilainya melebihi atau kurang dari jangkauan yang
telah di tentukan maka akan terjadi
OVERFLOAT. Misalnya ada tipe data yang mempunyai jangkauan 0 s/d 12, dan
nilai yang akan di input ke tipe data tersebut adalah 15 maka yang akan
tersimpan di variabelnya adalah 3.
D.
OPERATOR-OPERATOR C++
Ada beberapa macam operator yang
digunakan dalam bahasa C++, yaitu :
1. Assigment operator (pemberian nilai)
Ada
beberapa operator pemberian nilai aritmatika, diantaranya :
Operator
|
Operasi
|
+=
|
Ditambah
kemudian disamakan
|
-=
|
Dikurang
kemudian disamakan
|
*=
|
Dikali
kemudian disamakan
|
/=
|
Dibagi
kemudian disamakan
|
%=
|
Di-mod
kemudian disamakan
|
Contoh : A = A + 1; dapat disederhanakan menjadi A+ +;
2. Relational operator
Operator ini digunakan untuk membandingkan hubungan antara dua
buah operand.
Operator
|
Operasi
|
==
|
Sama
dengan
|
!=
|
Tidak sama
dengan
|
<
|
Lebih
kecil dari
|
>
|
Lebih besar
dari
|
<
=
|
Lebih
kecil atau sama dengan
|
>
=
|
Lebih besar
atau sama dengan
|
<=
|
Subset
dari
|
>=
|
Superset dari
|
Contoh : 5<10 dan 10=10
3. Binary Operator
Operator ini di gunakan untuk mengoperasikan dua buah operand.
Operator
|
Operasi
|
Type operand
|
Type hasil
|
*
|
Perkalian
|
Real.
Bil.bulat
|
Real.
Bil.bulat
|
+
|
Penjumlahan
|
Real. Bil.bulat
|
Real. Bil.bulat
|
-
|
Pengurangan
|
Real. Bil.bulat
|
Real.
Bil.bulat
|
/
|
Pembagian real
|
Real. Bil.bulat
|
Real
|
%
|
Sisa
pembagian (mod)
|
Bilangan
bulat
|
Bilangan
bulat
|
Contoh : 5 % 3 = 2 dan 5*5 = 25
4. Unary operator
Operator ini hanya menggunakan sebuah operand saja, dapat berupa
unary minus (menunjukkan nilai negatif) atau unary plus (menunjukkan nilai
positif).
Contoh : -3 dan +7
5. Logical Operator
Operator ini bekerja dengan nilai-nilai logika, yaitu true dan
false.
Operator
|
Operasi
|
Contoh
ekspresi
|
! (not)
|
Invers atau negasi
|
!(C<10)
|
&& (and)
|
Logika
and
|
(B>5)
&& (A>7)
|
|| (or)
|
Logika or
|
(B>3)
|| (D<2)
|
6. Address Operator
Operator ini berhubungan dengan alamat di memori dan terdiri
dari dua jenis, yaitu address of operator (@) dan indirection operator (^).
Operator @ akan menghasilkan alamat dari suatu nilai variabel dan operator ^
akan memberikan nilai di alamat yang ditujukan.
7. Set Operator
Operator ini digunakan untuk operator himpunan.
Operator
|
Operasi
|
+
|
Union
|
-
|
Perbedaan
himpunan
|
*
|
perkalian
|
8. String Operator
Operator ini digunakan untuk operasi string. Hanya ada sebuah
operator string, yaitu operator + yang digunakan untuk menggabungkan dua buah
nilai string.
Contoh :
nama1:= ‘andy’; nama2:= ‘kadir’;
nama3: = nama1 + nama2;
hasilnya nama3: = andykadir
Ø Perintah Keluaran
Perintah standar output yang
disediakan oleh Borland C++, di antaranya adalah :
a. Printf()
Printf merupakan fungsi keluaran
yang paling umum digunakan untuk menampilkan informasi ke layar, file header stdio.h harus disertakan.
Bentuk penulisan :
Printf(“string-kontrol”,argumen1,
argumen2) ;
Berikut format-format yang digunakan untuk scanf() :
%c : Membaca sebuah karakter
%s : Membaca sebuah string
%i, %d : Membaca sebuah
bilangan bulat (integer, desimal)
%f, %e : Membaca sebuah
bilangan pecahan (real, float)
%o : Membaca sebuah bilangan
octal
%x : Membaca sebuah bilangan
heksadesimal
%u : Membaca sebuah bilangan
tak bertanda
b. Puts()
Perintah puts() sebenarnya sama
dengan printf(), yaitu digunakan untuk mencetak string ke layar, file header stdio.h harus disertakan.
Bentuk Penulisannya :
Puts(argumen-1,
argumen-2) ;
c. Cout<<
Fungsi cout<< merupakan salah
sebuah objek di dalam C++ yang digunakan untuk menampilkan suatu data ke layar,
file header iostream.h harus di
sertakan.
Bentuk penulisannya :
Cout<<(argumen-1,
argumen-2) ;
Ø
Perintah Masukan
perintah standar input yang
disediakan oleh Borland C++ di antaranya adalah sebagai berikut:
a. Scanf()
Fungsi
scanf() digunakan untuk memasukkan berbagai jenis data. Bentuk umum dari fungsi
ini adalah :
Scanf() (“penentu format”,
&nama-variabel) ;
Keterangan
:
Simbol & merupakan pointer yang digunakan
untuk menunjuk ke alamat variabel memori yang dituju.
b. Gets()
fungsi gets() digunakan unutk
memasukkan data string. Bentuk umum dari fungsi ini adalah :
gets (nama-variabel-array) ;
c. cin()
fungsi
cin() merupakan sebuah objek di dalam C++ yang digunakan unutk memasukkan suatu
data. Untuk menggunakan fungsi cin() ini harus disertai file header iostream.h.
bentuk penulisan :
cin<<nama-variabel;
Bentuk-bentuk percetakan pada C++ :
1. cetak string adalah
pencetakan yang diapit oleh tanda (“ “).
Contoh :
#include<iostream.h>
void
main()
{
cout<<”apapun yang ada dalam tanda petik
dua, merupakan setak string”;
}
2. cetak varibel adalah pencetakan yang menampilkan isi dari
varabel yang telah di input.
Contoh
:
#include<iostream.h>
void main()
#include<iostream.h>
void main()
{
char cetak_variabel[20];
char cetak_variabel[20];
cout<<”cetak string”;
cin>>cetak_variabel;
cout<<cetak_variabel;//cetak variabel
}
3. cetak proses adalah pencetakan yang didalamnya terdapat simbol operator yang dapat diproses.
Contoh :
#include<iostream.h>
Void
main()
{
Int
a;
cout<<”cetak string”;
cin>>a;
cout<<a+7;//merupakan cetak proses
}
Contoh soal :
#include<iostream.h>
void
main ()
{
char
nama[30], alamat[40];
int
usia;
cout<<”Nama anda : ”;
cin>>nama;
cout<<”Alamat anda : “;
cin>>alamat;
cout<<”Usia anda : “;
cin>>usia;
cout<<”Anda bernama “<<nama<<”, dengan alamat “<<alamat<<”, berumur ”<<usia<<” tahun. “;
}
Tampilannya
sebagai berikut :
Nama anda : akbar
Alamat anda : btp
Usia anda : 17
Anda bernama akbar, dengan alamat
btp, berumur 17 tahun.
Ketikkan
listing di atas dan kompile dengan menekan Ctrl + F9. Apabila listing anda
sudah benar maka program dapat langsung dieksekusi.
sekian dulu untuk Pengenalan C++ kali ini. Para sahabat bisa melanjutkan d pertemuan berikutnya.
sekian dulu untuk Pengenalan C++ kali ini. Para sahabat bisa melanjutkan d pertemuan berikutnya.
0 Komentar